KUPANG, HORIZON NUSANTARA.COM– Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dinas P dan K) Provinsi Nusa Tenggara Timur tidak akan menutup Sekolah Swasta yang ada di Provinsi NTT termasuk di Kota Kupang sekalipun minim siswa atau peserta didik.
Hal ini ditegaskan Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Linus Lusi, S.Pd., M.Pd, saat ditemui awak media usai membuka kegiatan pertemuan pemangku adat Provinsi NTT di Hotel Timore , Senin (11/9/23).
” Satu siswa pun tidak akan ditutup,” tegas nya.
Ia juga menyampaikan lembaga pendidikan swasta hadir sebelum sekolah negeri ada, oleh karena itu tugas pemerintah adalah memfasilitasi agar pendidikan atau sekolah swasta jangan sampai mati.
” Prinsipnya lembaga pendidikan atau sekolah swasta itu hadir sebelum sekolah negeri itu ada. Tugas pemerintah adalah memfasilitasi dan memberi ruang agar sekolah swasta itu tidak boleh mati,” ujar Kadis Linus Lusi.
